Tutup

RPJMD KABUPATEN POLEWALI MANDAR TAHUN 2019-2024

Visi Polewali Mandar Maju Rakyat Sejahtera
Misi  
  Tujuan dan Sasaran Indikator Satuan Target
1 2 3 4 5
1.1 Mewujudkan Taraf Hidup Masyarakat yang Lebih Baik dan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas dan Religius
Tujuan RPJMD :
1.1.1 Meningkatnya Kesejahteraan Masyarakat
1.1.1.1 Angka kemiskinan persen 15,6 15,26 15,68 16,39 16,05
Sasaran RPJMD :
1.1.1.1 Meningkatnya ketahanan Sosial
1.1.1.1.1 Indeks Sosial angka 31,32 35,8 40,29 44,78 49,27
Sasaran Program :
1.1.1.1.1 Meningkatnya kapasitas PMKS sasaran sebagai bekal kemandirian
1.1.1.1.1.1 Persentase PMKS yang tertangani dalam pelayanan rehabilitasi sosial persen 25,56 26,94 30,56 33 36
1.1.1.1.2 Meningkatnya Keberdayaan PSKS, Kelembagaan Sosial dan PMKS Potensial
1.1.1.1.2.1 Persentase masyarakat miskin potensi yang berdaya persen 21 21 21 21 21
1.1.1.1.3 Meningkatnya Kualitas Jaminan Sosial bagi PMKS Non Potensial dan Perlindungan Sosial bagi Masyarakat Korban Bencana
1.1.1.1.3.1 Persentase masyarakat miskin penerima penjaminan sosial persen 71,43 71,43 71,43 71,43 71,43
1.1.1.1.4 Berkurangnya rumah tidak layak huni
1.1.1.1.4.1 Persentase Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang tertangani persen 82,10 82,75 83,40 80,13 80,36
1.1.1.1.5 Meningkatnya desa yang menerapkan teknologi tepat guna
1.1.1.1.5.1 Persentase desa yang telah menerapkan Teknologi Tepat Guna (TTG) persen 78,47 84,72 90,28 95,14 100
1.1.1.1.6 Meningkatnya kerjasama desa
1.1.1.1.6.1 Persentase Desa yang telah melakukan kerjasama Desa persen 10,41 17,36
1.1.1.1.7 Meningkatnya kapasitas Satuan Kawasan Pengembangan Transmigrasi
1.1.1.1.7.1 Jumlah Satuan Kawasan Pengembangan (SKP) Transmigrasi SKP 1 1 1 2 2
1.1.1.1.8 Meningkatnya kualitas perencanaan Satuan Pemukiman Kawasan Transmigrasi
1.1.1.1.8.1 Jumlah Perencanaan Satuan Permukiman Pada Kawasan Transmigrasi dokumen 2 2
1.1.1.1.9 Optimalnya ketersediaan bantuan sosial bagi korban bencana
1.1.1.1.9.1 Persentase Korban Bencana yang tertangani persen 100 100 100 100 100
1.1.1.1.10 Meningkatnya nilai Kemandirian pada satuan pemukiman transmigrasi
1.1.1.1.10.1 Nilai indeks kawasan transmigrasi angka
1.1.1.2 Berkurangnya pengangguran
1.1.1.2.1 Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) persen 3,19 3,15 3,05 3 2,95
Sasaran Program :
1.1.1.2.1 Meningkatnya tenaga kerja terampil
1.1.1.2.1.1 Jumlah tenaga kerja terampil orang 346 1,250 1,250 1,250 1,250
1.1.1.2.2 Meningkatnya serapan tenaga kerja
1.1.1.2.2. Persentase tenaga kerja yang terserap persen 6,92 23,27 20 20 20
1.1.1.2.3 Meningkatnya kapasitas daya saing kepemudaan
1.1.1.2.3.1 Jumlah Pemuda Pelopor pemuda 75,41 75 75 75 75
1.1.1.2.3.2 Jumlah Pemuda Wirausaha pemuda 20 22 25 28 30
1.1.1.3 Meningkatnya Ketahanan Pangan
1.1.1.3.1 Indeks Ketahanan Pangan angka 73,11 73,27 73,42 73,57 73,72
Sasaran Program :
1.1.1.3.1 Meningkatnya ketersediaan cadangan pangan masyarakat
1.1.1.3.1.1 Persentase cadangan pangan masyarakat persen 11,52 11,52 46 48 49
1.1.1.3.2 Meningkatnya kualitas diversifikasi pangan masyarakat
1.1.1.3.2.1 Skor PPH Konsumsi angka 86,5 87 88 89 90
1.1.1.3.2.2 Skor PPH Ketersediaan angka 69 96 97 98 99
1.1.1.3.3 Menurunnya daerah rentan rawan pangan
1.1.1.3.3.1 Persentase daerah rentan rawan pangan persen 27 27 26 25 24
1.1.2 Meningkatnya Kualitas Sumber Daya Manusia
1.1.2.1 Indeks Pembangunan Manusia angka 63,74 63,84 64,42 65,19 65,96
Sasaran RPJMD :
1.1.2.1 Meningkatnya Kualitas Pendidikan
1.1.2.1.1 Indeks Pendidikan angka 13,93 13,94 14,12 14,30 14,49
Sasaran Program :
1.1.2.1.1 Meningkatnya kualitas pendidikan dasar
1.1.2.1.1.1 Persentase APK PAUD persen 80 82 82 82 83
1.1.2.1.1.2 Persentase APK SD/MI persen 100,68 100 100 100 100
1.1.2.1.1.3 Persenatse APK SMP/MTs persen 93,10 100 100 100 100
1.1.2.1.1.4 Persentase APM SD/MI persen 87,41 88 92 96 100
1.1.2.1.1.5 Persentase APM SMP/MTs persen 95 96 96,15 97,30 100
1.1.2.1.1.6 Persentase angka putus sekolah SD/MI persen 0,11 0,10 0,09 0,07 0,07
1.1.2.1.1.7 Persentase angka putus sekolah SMP/MTs persen 0,55 0,55 0,45 0,40 0,40
1.1.2.1.1.8 Persentase tenaga pendidik yang telah lulus Diklat Calon Kepala Sekolah persen 65 75 90 73,71 73,71
1.1.2.1.2 Meningkatnya kualitas pendidik dan tenaga kependidikan
1.1.2.1.2.1 Persentase Guru SD/SMP yang memenuhi standar kompetensi persen 88 90 90 92 92
1.1.2.1.3 Meningkatnya akses sekolah terhadap kurikulum muatan lokal
1.1.2.1.3.1 Persentase sekolah yang mengimplementasikan Kurikulum Muatan Lokal persen 100 100 100 100 100
1.1.2.2 Meningkatnya Derajat Kesehatan
1.1.2.2.1 Angka Harapan Hidup (AHH) tahun 62,18 62,38 62,47 62,63 62,79
1.1.2.2.2 Prevalensi Stunting persen 24,16 21,6 20.1 16,6 17,1
Sasaran Program :
1.1.2.2.1 Meningkatnya kualitas akses dan layanan kesehatan
1.1.2.2.1.1 Persentase puskesmas dengan status akreditasi Dasar persen 26 15 0 0 0
1.1.2.2.1.2 Persentase puskesmas dengan status akreditasi Madya persen 63 60 70 68 68
1.1.2.2.1.3 Persentase puskesmas dengan status akreditasi Utama persen 11 21 25 25 27
1.1.2.2.1.4 Persentase puskesmas dengan status akreditasi Paripurna persen 0 4 5 5 5
1.1.2.2.1.5 Persentase masyarakat yang memperoleh jaminan kesehatan persen 65,40 65,40 92 95 95
1.1.2.2.1.6 Angka kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup 300 267 234 201 168
1.1.2.2.1.7 Angka kematian bayi per 1000 kelahiran hidup 11 11 11 11 11
1.1.2.2.1.8 Persentase sarana dan prasarana kesehatan dalam kondisi baik persen 63 65 67 69 72
1.1.2.2.1.9 Persentase sarana dan prasarana Poskesdes dalam kondisi baik persen 50 52 54 56 58
1.1.2.2.1.10 Persentase sarana dan prasarana Pustu dalam kondisi baik persen 30 32 34 36 38
1.1.2.2.1.11 Persentase sarana dan prasarana Puskesmas dalam kondisi baik persen 100 100 100 100 100
1.1.2.2.1.12 Persentase sarana dan prasarana Alat kesehatan dalam kondisi baik persen 100 100 100 100 100
1.1.2.2.1.13 ersentase sarana dan prasarana Puskesmas Keliling dalam kondisi baik persen 0 100 100 100 100
1.1.2.2.1.14 Prevalensi Penduduk Lanjut Usia Risiko Tinggi per 1000 Lansia 332 319 306 293 280
1.1.2.2.1.15 Persentase Desa/Kelurahan STBM persen 2 3 4 5 6
1.1.2.2.1.16 Indeks Kepuasan Layanan RS persen 79,3 82,41 85 86 87
1.1.2.2.2 Optimalnya ketersediaan farmasi, alat kesehatan, makanan dan minuman
1.1.2.2.2.1 Presentase Apotik, Toko Obat, Toko Alat Kesehatan dan Optical, Usaha Mikro Obat Tradisional (UMOT) yang sesuai standar persen 15,40 14,50 65 65 80
1.1.2.2.2.2 Persentase Industri Rumah Tangga Pangan yang memenuhi standar untuk penerbitan Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SPP-IRT) persen 23 8 35 30 50
1.1.2.2.2.3 Persentase Produk Industri Rumah Tangga Pangan yang telah melalui Pemeriksaan Post Market persen 0 0 35 30 50
1.1.2.2.2.4 Persentase tenaga kesehatan yang mendapatkan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (GeMa CerMat) persen 14,4 13,9 0 18,3 22,6
1.1.2.2.2.5 Persentase masyarakat yang mendapatkan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (GeMa CerMat) persen 0,12 0,10 0 1,02 0,92
1.1.2.2.3 Meningkatnya Rumah Tangga berperilaku hidup bersih dan sehat
1.1.2.2.3.1 Persentase Rumah Tangga ber Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) persen 45 49,08 62 62 62
1.1.2.2.4 Meningkatnya kualitas tenaga medis dan paramedis
1.1.2.2.4.1 Persentase tenaga medis yang memenuhi standar kompetensi persen 100 100 100 100 100
1.1.2.2.4.2 Persentase tenaga paramedis yang memenuhi standar kompetensi persen 100 100 100 100 100
1.1.2.2.4.3 Persentase puskesmas dengan Sumber Daya Manusia Kesehatan yang berSTR (Tenaga Medis) persen 100 100 100 100 100
1.1.2.2.5 Terkendalinya laju pertumbuhan penduduk
1.1.2.2.5.1 Persentase laju pertumbuhan penduduk persen 1,02 0,92 1,02 0,92 0,82
1.1.2.2.6 Meningkatnya peserta KB aktif
1.1.2.2.6.1 Persentase peserta KB aktif persen 77,63 80,99 77,63 80,99 84,27
1.1.2.2.7 Meningkatnya kapasitas keluarga sejahtera
1.1.2.2.7.1 Indeks Pembangunan Keluarga (IPK) angka 0 80,99 80,99 84,27 84,27
1.1.2.2.8 Meningkatnya daya saing atlet
1.1.2.2.8.1 Jumlah atlet berprestasi atlet 50 55 50 55 60
1.1.2.2. Meningkatnya Derajat Kesehatan
1.1.2.3 Meningkatnya Kualitas Hidup Perempuan dan Anak
1.1.2.3.1 Indeks Pembangunan Gender angka 91,75 91,75 92,27 92,54 92,80
1.1.2.3.2 Predikat Kabupaten Layak Anak predikat Pratama Pratama Pratama Pratama Madya
Sasaran Program :
1.1.2.3.1 Meningkatnya keberdayaan perempuan
1.1.2.3.1.1 Indeks Pembangunan Gender (IPG) dan Indeks Pemberdayaan Gender (IDG) angka 91,75 91,75 92,27 92,54 92,80
1.1.2.3.2 Menurunnya tindak kekerasan pada perempuan
1.1.2.3.2.2 Rasio Kekerasan terhadap perempuan termasuk TPPO 100000 penduduk perempuan 0 92,54 92,54 92,80 92,80
1.1.2.3.3 Meningkatnya kualitas pemenuhan hak anak
1.1.2.3.3.1 Predikat Kabupaten Layak Anak (KLA) predikat Pratama Pratama Pratama Madya KLA
1.1.2.3.4 Meningkatnya jaminan perlindungan khusus bagi anak korban kekerasan
1.1.2.3.4.1 Presentase Anak Korban Kekerasan yang ditangani Instansi terkait Kabupaten persen 0 80 92,80 92,80 93,10
1.2 Memperkuat Kemandirian Ekonomi Berbasis Potensi Unggulan Wilayah
Tujuan RPJMD :
1.2.1 Meningkatnya Perekonomian Daerah Berbasis Sektor Unggulan
1.2.1.1 Persentase Pertumbuhan Ekonomi persen 7,36 -1,56 3 4 5
Sasaran RPJMD :
1.2.1.1 Meningkatnya Peran Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan
1.2.1.1.1 Persentase Kontribusi Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan Terhadap PDRB persen 6,27 0,84 5 6 7
Sasaran Program :
1.2.1.1.1 Meningkatnya produksi sektor pertanian
1.2.1.1.1.1 Jumlah produksi padi ton 322,483 335,125 322,483 335,125 347,769
1.2.1.1.1.2 Jumlah produksi jagung ton 52,031 63,179 52,031 63,179 74,328
1.2.1.1.1.3 Jumlah Produksi kedelai ton 4,701 5,065 4,701 5,065 5,430
1.2.1.1.1.4 Jumlah Produksi Buah-Buahan ton 54,333 58,821 54,333 58,821 68,853
1.2.1.1.1.5 Jumlah Produksi Sayuran ton 2,146 2,232 2,146 2,232 2,319
1.2.1.1.1.6 Jumlah produksi Kakao ton 33,433 33,442 33,433 33,442 33,450
1.2.1.1.1.7 Jumlah produksi Kelapa ton 20,414 20,735 20,414 20,735 21,057
1.2.1.1.1.8 Jumlah Produksi Kopi ton 917 1,038 917 1,038 1,159
1.2.1.1.1.9 Jumlah Populasi Sapi ekor 13,183 35,404 37,080 45,007 52,935
1.2.1.1.1.10 Jumlah Populasi Kambing ekor 94,181 94,838 95,287 95,776 96,265
1.2.1.1.1.11 Jumlah Populasi Unggas ekor 3,205,087 3,275,501 3,421,337 3,544,762 3,668,187
1.2.1.1.2 Meningkatnya ketersediaan prasarana pertanian
1.2.1.1.2.1 Persentase Ketersediaan Prasarana Pertanian persen 12 14 12 14 16
1.2.1.1.3 Menurunnya kasus penyakit hewan menular
1.2.1.1.3.1 Persentase Penurunan Kejadian dan Jumlah Kasus Penyakit Hewan Menular persen 12 13 12 13 14
1.2.1.1.4 Meningkatnya kualitas pengendalian bencana pertanian
1.2.1.1.4.1 Persentase Bencana Pertanian yang tertangani persen 100 100 100 100 100
1.2.1.1.5 Meningkatnya kualitas layanan izin usaha pertanian
1.2.1.1.5.1 Persentase Izin Usaha Pertanian yang diterbitkan sesuai standar dan prosedur persen 100 100 100 100 100
1.2.1.1.6 Meningkatnya kualitas Sumber Daya Manusia Penyuluh Pertanian dan kelompok tani
1.2.1.1.6.1 Persentase Penyuluh Pertanian yang memiliki kompetensi Tematik persen 60 65 60 65 70
1.2.1.1.6.2 Persentase Peningkatan Kelas Kelompok Tani persen 4 5 4 5 6
1.2.1.1.7 Meningkatnya produksi perikanan tangkap
1.2.1.1.7.1 Jumlah produksi perikanan tangkap ton 25,770 25,889 25,770 25,889 26,029
1.2.1.1.8 Meningkatny produksi perikanan budidaya
1.2.1.1.8.1 Jumlah produksi perikanan budidaya ton 30,925 33,525 30,925 33,525 35,625
1.2.1.1.9 Meningkatnya produksi usaha pengolahan dan pemasaran hasil perikanan
1.2.1.1.9.1 Persentase pertumbuhan usaha pengolahan dan pemasaran hasil perikanan persen 40 45 50 50 50
1.2.1.2 Meningkatnya Peran Sektor Perdagangan Besar dan Eceran serta Industri Pengolahan
1.2.1.2.1 Persentase Kontribusi Sektor Industri Pengolahan Terhadap PDRB persen 7,35 0,04 4 5 6
1.2.1.2.2 Persentase Kontribusi Sektor Perdagangan Besar dan Eceran Terhadap PDRB persen 4,80 -2,45 4 5 5
Sasaran Program :
1.2.1.2.1 Meningkatnya pertumbuhan industri mikro, kecil dan menengah
1.2.1.2.1.1 Persentase Pertumbuhan Industri Mikro persen 2 2 2 2 2
1.2.1.2.1.2 Persentase Pertumbuhan Industri Kecil persen 1 1 1 1 1
1.2.1.2.1.3 Persentase Pertumbuhan Industri Menengah persen 1 1 1 1 1
1.2.1.2.2 Meningkatnya kualitas sarana dan prasarana Pasar
1.2.1.2.2.1 Persentase pasar yang MARASA persen 18 18 18 18 18
1.2.1.2.3 Meningkatnya kualitas koperasi
1.2.1.2.3.1 Persentase Koperasi Aktif persen 4,13 8,26 4,13 8,26 8,26
1.2.1.2.4 Meningkatnya Standarisasi Usaha Mikro
1.2.1.2.4.1 Persentase Usaha Mikro yang Terstandarisasi persen 0,013 0,013 0,013 0,013 0,019
1.2.1.2.5 Meningkatnya jaminan perlindungan produk terhadap konsumen
1.2.1.2.5.1 Persentase produk yang telah memenuhi standar persen 48 65 48 65 75
1.2.1.3 Membaiknya Iklim Investasi Daerah
1.2.1.3.1 Nilai Investasi rupiah 494,552,801,000 78,957,486,000 98,650,000,000 118,450,000,000 140,750,000,000
Sasaran Program :
1.2.1.3.1 Meningkatnya minat investasi
1.2.1.3.1.1 Jumlah Investor investor 565 570 565 570 575
1.2.1.3.2 Meningkatnya investasi daerah
1.2.1.3.2.1 Nilai realisasi investasi daerah rupiah 98,650,000 118,450,000,000 98,650,000 118,450,000,000 140,750,000,000
1.2.1.4 Meningkatnya Kunjungan Wisatawan
1.2.1.4.1 Jumlah Wisatawan orang 450,968 264,473 300,000 400,000 500,000
Sasaran Program :
1.2.1.4.1 Meningkatnya even promosi wisata
1.2.1.4.1.1 Persentase Pameran/ Even Promosi Wisata yang terpenuhi atau disarankan Persentase potensi wisata yang telah dipromosikan persen 0 50 0 75 100
1.2.1.4.2 Meningkatnya kapasitas destinasi wisata
1.2.1.4.2.1 Jumlah destinasi wisata obyek 95 97 95 97 100
1.2.1.4.3 Meningkatnya wisatawan yang berkunjung
1.2.1.4.3.1 Jumlah wisatawan domestik orang 1,150,000 1,200,000 1,150,000 1,200,000 1,250,000
1.2.1.4.3.2 Jumlah wisatawan mancanegara orang 350 500 350 500 750
1.2.1.4.4 Lestarinya kearifan lokal budaya daerah
1.2.1.4.4.1 Persentase kearifan lokal budaya daerah yang lestari persen 100 100 100 100 100
1.2.1.4.5 Berkembangnya seni budaya daerah
1.2.1.4.5.1 Persentase seni budaya daerah yang aktif dan berkembang persen 100 100 100 100 100
1.2.1.4.6 Meningkatnya cagar budaya yang lestari
1.2.1.4.6.1 Persentase situs cagar budaya yang lestari persen 100 100 100 100 100
1.2.1.4.7 Optimalnya kelestarian benda pusaka dan alat seni budaya daerah
1.2.1.4.7.1 Persentase benda pusaka dan alat seni budaya daerah yang lestari persen 30 0 30 30 30
1.2.2 Meningkatnya Daya Saing Ekonomi yang Merata dan Berkualitas
1.2.2.1 Pertumbuhan ekonomi persen 6,16 -1,57 1,86 3,59 4,04
Sasaran RPJMD :
1.2.2.1 Meningkatnya Pemerataan Pertumbuhan Sektor Pertanian dan Perikanan
1.2.2.1.1 Persentase laju pertumbuhan PDRB sektor pertanian, kehutanan dan perikanan persen 6,27 0,84 1,42 4,67 4,84
Sasaran Program :
1.2.2.2 Meningkatnya Daya Saing Usaha Industri Pengolahan dan Perdagangan
1.2.2.2.1 Persentase laju pertumbuhan PDRB sektor industri pengolahan persen 7,35 0,04 5,54 5,33 6,63
1.2.2.2.2 Persentase laju pertumbuhan PDRB sektor perdagangan besar dan eceran persen 4,8 -2,45 3,65 3,31 4,77
Sasaran Program :
1.2.2.3 Meningkatnya Investasi Daerah
1.2.2.3.1 Nilai investasi rupiah 494.552.801.000 78.957.486.000 79.507.530.000 186.523.356.799 373.046.713.598
Sasaran Program :
1.2.2.4 Meningkatnya Daya Saing Usaha Pariwisata Daerah
1.2.2.4.1 Jumlah wisatawan orang 450.97 800.3 223.45 389.05 400
Sasaran Program :
1.3 Mengembangkan Infrastruktur Berkualitas dan Terintegrasi serta Berwawasan Lingkungan
Tujuan RPJMD :
1.3.1 Meningkatnya Kualitas Pembangunan Infrastruktur
1.3.1.1 Indeks infrastruktur angka 78,13 82,51 87,63 88,73 90,17
Sasaran RPJMD :
1.3.1.1 Meningkatnya Kualitas Infrastruktur
1.3.1.1.1 Indeks infrastruktur angka 75,41 82,51 83,55 85,55 87,55
Sasaran Program :
1.3.1.1.1 Meningkatnya kualitas jalan dan jembatan
1.3.1.1.1.1 Persentase jalan kabupaten dalam kondisi Mantap persen 74,01 75,16 74,01 75,16 76,31
1.3.1.1.1.2 Persentase jembatan dalam kondisi baik persen 75,06 80,39 75,06 85,71 85,71
1.3.1.1.2 Meningkatnya kualitas jaringan irigasi
1.3.1.1.2.1 Persentase jaringan irigasi dalam kondisi baik persen 80,87 81,67 83,22 83,22 83,22
1.3.1.1.3 Meningkatnya akses air minum
1.3.1.1.3.1 Persentase layanan akses air minum persen 87 94 100 100 100
1.3.1.1.4 Meningkatnya akses sanitasi yang layak dan aman
1.3.1.1.4.1 Persentase akses sanitasi yang layak persen 93,00 96 100 100 100
1.3.1.1.4.2 Persentase akses sanitasi yang aman persen 5 10 15
1.3.1.1.5 Meningkatnya kualitas drainase kawasan perkotaan
1.3.1.1.5.1 Persentase drainase kawasan perkotaan dalam kondisi baik persen 60,88 68,15 75,42 75,42 75,42
1.3.1.1.6 Meningkatnya kualitas jalan lingkungan kawasan perkotaan
1.3.1.1.6.1 Persentase Jalan Lingkungan kawasan perkotaan dalam kondisi baik persen 70,10 80,30 90,50 90,50 100
1.3.1.1.7 Meningkatnya Kualitas Jasa Kontruksi
1.3.1.1.7.1 Indeks kepuasan layanan jasa konstruksi predikat Baik Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
1.3.1.1.8 Meningkatnya kesesuaian pemanfaatan ruang dengan rencana tata ruang
1.3.1.1.8. Persentase pemanfaatan ruang yang sudah dilaksanakan sesuai dengan rencana tata ruang persen 46 50 54 60 60
1.3.1.1.9 Berkurangnya kawasan kumuh
1.3.1.1.9.1 Luas kawasan kumuh ha 25,82 21,32 25,82 21,32 11,32
1.3.1.1.10 Meningkatnya kualitas perumahan formal
1.3.1.1.10.1 Persentase perumahan formal yang memiliki Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) baik persen 17,70 20,70 17,70 20,70 23,70
1.3.1.1.11 Meningkatnya pemenuhan SPM Bidang Perumahan Rakyat
1.3.1.1.11.1 Persentase Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Perumahan Rakyat yang terpenuhi persen 100 100 100 100
1.3.1.1.12 Meningkatnya kualitas sarana prasarana perhubungan
1.3.1.1.12.1 Persentase sarana prasarana perhubungan dalam kondisi baik persen 91 92,04 96,55
1.3.1.1.12.2 Persentase titik rawan kecelakaan yang aman persen 68,57 71,43 77,14
1.3.1.1.12.3 Persentase angkutan publik yang memenuhi standar keselamatan persen 51,31 52,32 54,45
1.3.1.2 Meningkatnya Kinerja Penyelenggaraan Sistem Transportasi
1.3.1.2.1 Angka Kecelakaan Lalu Lintas kejadian 256 168 178 218 120
Sasaran Program :
1.3.1.3 Meningkatnya Kualitas Infrastruktur Jalan
1.3.1.3.1 Persentase Jalan dalam kondisi mantap persen 63,83 73,29 78,95 74,35 75,63
Sasaran Program :
1.3.1.4 Meningkatnya Kualitas Infrastruktur Jaringan Irigasi
1.3.1.4.1 Persentase jaringan irigasi dalam kondisi baik persen 78,86 81,5 73,04 64,66 66,94
Sasaran Program :
1.3.1.5 Meningkatnya Kualitas Infrastruktur Permukiman
1.3.1.5.1 Indeks infrastruktur permukiman persen 80,13 83,67 86,87 88,13 89,65
Sasaran Program :
1.3.2 Meningkatnya Kualitas Lingkungan Hidup
1.3.2.1 Indeks kualitas lingkungan hidup angka 68,55 69,22 66,63 65,58 67,67
Sasaran RPJMD :
1.3.2.1 Meningkatnya Kelestarian Lingkungan Hidup
1.3.2.1.1 Indeks kualitas lingkungan hidup persen 68,55 69,22 66,63 65,58 67,67
Sasaran Program :
1.3.2.1.1 Meningkatnya kualitas kebersihan lingkungan perkotaan
1.3.2.1.1.1 Persentase sampah yang terkelola persen 61,98 71,09 61,98 71,09 80,20
1.3.2.1.2 Terkendalinya pencemaran lingkungan
1.3.2.1.2.1 Tingkat pencemaran predikat Ringan Ringan Ringan Ringan Ringan
1.3.2.1.3 Meningkatnya kualitas ruang terbuka hijau
1.3.2.1.3.1 Persentase Ruang Terbuka Hijau (RTH) persen 10,30 11,70 10,30 11,70 13,10
1.3.2.1.4 Meningkatnya ketaatan penanggung jawab usaha/kegiatan yang terhadap ketentuan perizinan lingkungan dan izin PPLH
1.3.2.1.4.1 Persentase penanggung jawab usaha/kegiatan yang taat terhadap izin lingkungan dan izin PPLH persen 100 100
1.3.2.1.5 Meningkatnya peran serta lembaga dan individu dalam pengelolaan lingkungan hidup
1.3.2.1.5.1 Persentase lembaga kemasyarakatan yang beperan aktif dalam pengelolaan lingkungan hidup persen 100 100 100 100
1.3.2.1.6 Meningkatnya kualitas perencanaan lingkungan hidup
1.3.2.1.6. Persentase perencanaan lingkungan hidup yang ditetapkan sesuai standar persen 100 100
1.3.2.1. Meningkatnya Kelestarian Lingkungan Hidup
1.3.2.1.7 Limbah B3 yang tertangani
1.3.2.1.7.1 Persentase Limbah B3 yang tertangani persen
1.4 Memantapkan Tata Kelola Pemerintahan yang Berkualitas dan Modern
Tujuan RPJMD :
1.4.1 Terwujudnya Pemerintahan yang Bersih, Akuntabel dan Modern
1.4.1.1 Indeks Reformasi Birokrasi angka 62,18 63,09 67,21 69,14 71,92
Sasaran RPJMD :
1.4.1.1 Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Daerah
1.4.1.1.1 Predikat Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) predikat BB BB BB BB BB
1.4.1.1.2 Opini Pengelolaan Keuangan opini WTP WTP WTP WTP WTP
1.4.1.1.3 Tingkat maturitas Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) angka 3,03 3,04 3,11 3,53 3,65
Sasaran Program :
1.4.1.1.1 Meningkatnya kualitas perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah
1.4.1.1.1.1 Persentase perencanaan pembangunan daerah yang ditetapkan sesuai standar dan tepat waktu persen 100 100 100 100 100
1.4.1.1.1.2 Persentase keselarasan program antara RPJMD dengan RKPD persen 100 100 100 100 100
1.4.1.1.1.3 Persentase konsistensi kegiatan antara RKPD dengan APBD persen 100 100 100 100 100
1.4.1.1.1.4 Persentase rata-rata capaian program perencanaan pembangunan daerah persen 75 80 85 90 95
1.4.1.1.2 Meningkatnya kualitas sinkronisasi perencanaan pembangunan daerah
1.4.1.1.2.1 Persentase perencanaan sektoral yang ditetapkan sesuai standar persen 80 80 100 100 100
1.4.1.1.2.2 Persentase keselarasan program antara RPJMD dengan RENSTRA Perangkat Daerah persen 100 100 100 100 100
1.4.1.1.2.3 Persentase keselarasan kegiatan antara RKPD dengan Renja Perangkat Daerah persen 100 100 100 100 100
1.4.1.1.2.4 Persentase konsistensi sub kegiatan antara RENJA dengan RKA pada Perangkat Daerah persen 100 100 100 100 100
1.4.1.1.2.5 Persentase rata-rata capaian program perencanaan sektoral persen 80 85 90 90 95
1.4.1.1.3 meningkatnya kualitas penganggaran, perbendaharaan serta akuntansi dan pelaporan
1.4.1.1.3.1 Persentase penganggaran yang tersusun tepat waktu persen 66,67 66,67 66,67 66,67 77,78
1.4.1.1.3.2 Persentase pencairan belanja tepat waktu persen 83 83 83 85 87
1.4.1.1.3.3 Persentase laporan keuangan daerah yang disampaikan sesuai standar dan tepat waktu persen 100 100 100 100 100
1.4.1.1.4 Meningkatnya Kualitas Manajemen Aset Daerah
1.4.1.1.4.1 Persentase pengelolaan BMD sesuai Standar persen 97,78 97,79 97,78 97,78 100
1.4.1.1.5 Meningkatnya kualitas pengelolaan pajak daerah dan retribusi daerah
1.4.1.1.5.1 Jumlah Penerimaan Pajak daerah rupiah 22,279,795,200 24,062,178,816 26,376,000,000 27,670,000,000 28,930,000,000
1.4.1.1.5.2 Jumlah Penerimaan Retribusi Daerah persen 11,307,600,000 12,212,208,000 15,120,439,000 15,307,477,600 16,531,570,000
1.4.1.1.5.3 Persentase administrasi pengelolaan pajak dan retribusi daerah yang tertib sesuai standar dan tepat waktu 100 100 100 100 100
1.4.1.1.6 Meningkatnya kepatuhan perangkat daerah dalam penerapan SPIP
1.4.1.1.6.1 Persentase perangkat daerah yang menerapkan SPIP persen 31,82 31,82 38,64 38,64 45,45
1.4.1.1.7 Meningkatnya kualitas Aparat Pengawasan Internal Pemerintah
1.4.1.1.7.1 Persentase aparat pengawasan internal pemerintah yang kompeten persen 61,90 61,90 80,95 88,10 100
1.4.1.2 Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik
1.4.1.2.1 Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) angka 2,57 3,3 2,71 3,58 3,64
1.4.1.2.2 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) predikat Baik Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
Sasaran Program :
1.4.1.2.1 Meningkatnya kualitas layanan pemerintahan dan layanan publik berbasis elektronik
1.4.1.2.1.1 Persentase layanan pemerintahan dan layanan publik yang berbasis elektronik persen 48 50 51 58 64
1.4.1.2.2 Meningkatnya Kualitas Data Statistik Sektoral
1.4.1.2.2.1 Persentase data sektoral yang valid persen 40,37 66,38 70 77 92
1.4.1.2.3 Meningkatnya Keamanan TIK Perangkat Daerah
1.4.1.2.3.1 Persentase TIK Yang Didukung Keamanan Informasi Yang Memadai persen 20 21 22 23 24
1.4.1.2.4 Meningkatnya kualitas tata kelola informasi dan komunikasi perangkat daerah
1.4.1.2.4.1 Persentase Perangkat Daerah yang cukup informatif dan komunikatif persen 50 57 58 64 77
1.4.1.2.5 Meningkatnya kualitas manajemen perkantoran
1.4.1.2.5.1 Persentase perencanaan perangkat daerah yang tersusun sesuai standar dan tepat waktu persen 90 100 100 100 100
1.4.1.2.5.2 Persentase pelaporan perangkat daerah sesuai standar dan tepat waktu persen 92 96 96 96 100
1.4.1.2.5.3 Persentase tertib keuangan perangkat daerah persen 95,56 95,56 95,56 97,78 97,78
1.4.1.2.5.4 Persentase penyampaian laporan keuangan sesuai standar dan tepat waktu persen 100 100 100 100 100
1.4.1.2.5.5 Persentase penyampaian laporan aset sesuai standar dan tepat waktu persen 93,33 95,56 95,56 97,78 97,78
1.4.1.2.5.6 Persentase penyampaian laporan aset sesuai standar dan tepat waktu persen 93,33 93,33 95,56 95,56 97,78
1.4.1.2.5.7 Persentase tertib ketatausahaan kantor persen 70 75 80 85 85
1.4.1.2.5.8 Persentase sarana dan prasarana kantor kondisi baik persen 70 75 77 77 80
1.4.1.2.5.9 Persentase PNS perangkat daerah yang berkinerja baik persen 80 80 85 85 85
1.4.1.2.5.10 Persentase Perangkat Daerah yang tertib dalam tata kelola kelembagaan, ketatalaksanaan dan pelayanan publik persen 65 70 75 80 85
1.4.1.2.5.11 Indeks kepuasan layanan kehumasan dan keprotokoleran persen Baik Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
1.4.1.2.6 Meningkatnya kepuasan masyarakat terhadao layanan pemerintah kecamatan
1.4.1.2.6.1 Indeks kepuasan layanan pemerintahan kecamatan predikat Baik Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
1.4.1.2.7 Meningkatnya Kualitas Kelurahan dalam pemberdayaan masyarakat
1.4.1.2.7.1 Persentase Kelurahan yang aktif dalam pemberdayaan masyarakat persen 100 100 100 100 100
1.4.1.2.8 Meningkatnya kualitas tata kelola kearsipan
1.4.1.2.8.1 Predikat pengelolaan kearsipan predikat Sangat Kurang Sangat Kurang Sangat Kurang Cukup Baik Sangat baik
1.4.1.2.9 Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan dan non perizinan
1.4.1.2.9.1 Indeks kepuasan pelayanan perizinan dan non perizinan predikat Baik Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
1.4.1.2.10 Meningkatnya Kepemilikan Dokumen Kependudukan
1.4.1.2.10.1 Persentase kepemilikan KTP elektronik persen 100 100 100
1.4.1.2.10.2 Persentase kepemilikan kartu keluarga persen 100 100 100
1.4.1.2.11 Meningkatnya Kepemilikan Dokumen Pencatatan Sipil
1.4.1.2.11.1 Persentase penerbitan akta kelahiran 0-18 tahun persen 100 100 100
1.4.1.2.11.2 Persentase kepemilikan akta kematian persen 80,25 90,26 100
1.4.1.2.12 Meningkatnya kualitas data dan informasi kependudukan
1.4.1.2.12.1 Persentase data kependudukan yang telah update dan tervalidasi persen 100 100 100 100 100
1.4.1.2.13 Meningkatnya kualtias ketentraman dan ketertiban umum
1.4.1.2.13.1 Persentase kasus pelanggaran peraturan daerah yang telah ditindaklanjuti persen 100 100 100 100 100
1.4.1.2.13.2 Persentase gangguan keamanan, ketertiban dan ketenteraman yang ditindak lanjuti persen 100 100 100 100 100
1.4.1.2.13.3 Persentase Satpol PP yang memiliki kualifikasi dasar persen 100 100 100 100 100
1.4.1.2.13.4 Persentase Satpol PP yang memiliki kualifikasi teknis persen 13 14 15 16 20
1.4.1.2.13.5 Persentase kecamatan yang memilki tenaga Satlinmas yang mempunyai kualifikasi kemampuan dasar dan teknis yang memadai persen 100 100 100 100 100
1.4.1.2.14 Meningkatnya kesiapsiagaan bahaya bencana kebakaran
1.4.1.2.14.1 Persentase kecamatan dengan kesiapsiagaan bahaya bencana kebakaran memadai persen 94 94 94 94 100
1.4.1.2.15 Optimalnya mitigasi, tanggap darurat dan penanggulangan bencana
1.4.1.2.15.1 Persentase Desa Siaga Bencana persen 56 67 78
1.4.1.2.15.2 Waktu tanggap darurat setelah kejadian bencana jam 72 72 72 72 72
1.4.1.2.15.3 persentase pasca bencana yang tertangani persen 60 80 100
1.4.1.2.16 Meningkatnya kualitas pemahaman politik masyarakat
1.4.1.2.16.1 Indeks Pemahaman Politik Masyarakat predikat Baik Baik Baik Baik Baik
1.4.1.2.17 Meningkatnya kualitas kewaspadaan dini potensi konflik
1.4.1.2.17.1 Persentase Potensi Konflik yang Tertangani persen 100 100 100 100 100
1.4.1.2.18 Meningkatnya kualitas wawasan kebangsaan masyarakat
1.4.1.2.18.1 Indeks wawasan kebangsaan masyarakat predikat Baik Baik Baik Baik Baik
1.4.1.2.19 Meningkatnya keberdayaan organisasi masyarakat
1.4.1.2.19.1 Persentase Ormas Aktif dan Mandiri persen 13 13 13 16 18
1.4.1.2.20 Meningkatnya kualitas forum ketahanan ekonomi, sosial dan budaya
1.4.1.2.20.1 Persentase Forum ketahanan ekonomi, sosial dan budaya yang aktif dan berkembang persen 100 100 100 100 100
1.4.1.2.21 Meningkatnya kualtias tata kelola taman makam pahlawan
1.4.1.2.21.1 Persentase kesiapan TMP dalam layanan kegiatan peringatn hari-hari besar nasional persen 100 100 100 100 100
1.4.1.2.22 Meningkatnya Kesesuaian kompetensi jabatan ASN
1.4.1.2.22.1 Persentase Aparatur yang memenuhi kualifikasi pendidikan dan diklat yang dibutuhkan persen 5 5 10 10 15
1.4.1.2.23 Meningkatnya kualitas manajemen sumber daya manusia aparatur
1.4.1.2.23.1 Presentasi ASN yang memenuhi standar kompetensi dalam jabatan persen 10 10 15 15 20
1.4.1.2.24 Meningkatnya sinergitas pemerintahan umum, kesejahteraan rakyat dan hukum
1.4.1.2.24.1 Indeks kepuasan layanan koordinasi, kebijakan, monitoring dan evaluasi pemerintahan dan kesejahteraan rakyat predikat Baik Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
1.4.1.2.24.2 Persentase produk hukum yang harmonis persen 90 90 90 95 100
1.4.1.2.25 Meningkatnya sinergitas perekonomian dan pembangunan serta tertib pengadaan barang dan jasa
1.4.1.2.25.1 Persentase pengadaan barang dan jasa sesuai standar, RUP dan tepat waktu persen 75 75 75 75 80
1.4.1.2.25.2 Indeks kepuasan layanan koordinasi, kebijakan, monitoring dan evaluasi perekonomian dan pembangunan predikat Baik Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
1.4.1.2.26 Menngkatnya kualitas layanan kesekretariatan DPRD
1.4.1.2.26.1 Persentase layanan kesekretariatan DPRD sesuai standar dan prosedur persen 80 80 80 80 80
1.4.1.2.27 Meningkatnya kualitas tata kelola perpustakaan
1.4.1.2.27.1 Indeks kepuasan layanan perpustakaan daerah persen Baik Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik
1.4.1.2.27.2 Persentase komunitas literasi yang aktif di tingkat desa persen 40 40 45 50 50
1.4.1.2.28 Meningkatnya kualitas pemerintahan desa
1.4.1.2.28.1 Persentase desa dengan status Kurang berkembang persen 31,94 29,86 27,78
1.4.1.2.28.2 Persentase desa dengan status berkembang persen 61,12 62,50 63,89
1.4.1.2.28.3 Persentase desa dengan status cepat berkembang persen 6,94 7,64 8,33
1.4.1.2.28.4 Persentase BUMDesa yang berkembang persen 57,64 54,86 40,97
1.4.1.2.28.5 Persentase BUMDesa status kategori maju persen 34,03 35,42 45,14
1.4.1.2.28.6 Persentase BUMDesa yang mandiri persen 8,33 9,72 13,89
1.4.1.2.29 Meningkatnya kualitas pengkajian dan kelitbangan
1.4.1.2.29.1 Persentase inovasi hasil pengkajian dan kelitbangan persen 65 80 100
1.4.1.2.30 Meningkatnya kualitas prasarana pemerintahan dan sarana umum
1.4.1.2.30.1 Persentase prasarana pemerintahan dan sarana umum dalam kondisi baik persen 83,82 86,76 89,71
1.4.1.2.31 Meningkatnya tertib aset tanah pemerintah daerah
1.4.1.2.31.1 Persentase aset tanah yang sudah bersertifikat persen 60,63 79,19 100